Jayapura,- Papua Terbit,- Pemerintah Kabupaten Nduga Provinsi Papua Pegunungan di bawah kepemimpinan Dinard Kelnea, S.Sos dan Wakil Bupati Nduga Yoas Beon, mulai realisasi program 100 hari kerja melalui peluncuran berbagai inisiatif strategis.
Langkah awal program 100 hari kerja mencerminkan komitmen kuat untuk mempercepat pembangunan daerah, SDM,Transportasi, dan meningkatkan pelayanan publik, serta mewujudkan visi "Dua bersatu untuk perubahan dan keadilan".
Hal ini dilakukan sebagai wujud nyata komitmen Bupati Nduga Dinard Kelnea, S.Sos dan Wakil Bupati Nduga Yoas Beon, untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Nduga Mandiri, Nduga Sehat, Nduga Cerdas, Nduga Maju, Nduga Sejahtera, dan Nduga Berbudaya, sesuai visi misi pemerintahannya dengan visi misi utama yaitu dua bersatu untuk perubahan dan keadilan.
"Beberapa kegiatan yang telah kita lakukan dalam minggu ini, yang merupakan percepatan program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Nduga. Program kegiatan yang kita lakukan ini hadir sebagai komitmen kami untuk memberikan pelayanan publik yang terbaik,” ujar Wakil Bupati Nduga Yoas Beon melalui sambungan telepon kepada Papua Terbit.com Jumat (16/5).
Yoas menjelaskan Program pertama yang sudah di launching dalam minggu ini yaitu Pusat Data SDM Nduga dimana program ini bertujuan untuk mempersiapkan dan meningkatkan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) melalui sistem terintegrasi. Program ini menjadi bagian dari langkah strategis Bupati dan Wakil Bupati Nduga periode 2025-2030 dalam menjawab tantangan pendidikan dan penyaluran beasiswa secara transparan.
"Kami ingin memastikan bahwa kebijakan yang diambil adalah benar benar berdasarkan kebutuhan riil di lapangan, sehingga setiap langkah yang diambil oleh pemerintah daerah memberikan dampak yang nyata bagi pembangunan SDM di Nduga,"jelasnya.
Program selanjutnya melakukan perjanjian kerjasama subsidi perintis Pemerintah Kabupaten Nduga dengan PT. Eya Aviaton Indonesia.
"Penandatanganan MoU penerbangan subsidi khusus untuk masyarakat dengan rute Wamena-Nduga 3 kali pp dalam satu minggu dan 2 kali dengan rute pp Kenyam-Timika dengan harga Rp. 550 ribu ditambah bebas 15 kilo perorang,"ungkapnya
Selanjutnya, Selain dua program unggulan tersebut, pihaknya mengadakan dialog dengan tenaga medis, agar terus berupaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan.
"Kita melakukan dialog bersama tenaga medis guna menyerap aspirasi serta menemukan solusi atas berbagai tantangan di sektor kesehatan," Ujarnya.
Kegiatan berikutnya di sektor pendidikan berdialog dengar pendapat dengan pihak guru, Ia berharap, Semua ini menjadi dasar kita untuk terus maju berkembang maju dan maju terus.
"Ini juga menjadi gerakan bersama yang berdampak langsung bagi masyarakat mari kita jaga semangat ini, kita kawal implementasinya dan kita pastikan manfaatnya dirasakan oleh seluruh warga Nduga,” pungkasnya.
Beberapa program selanjutnya yang akan dilakukan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Nduga dalam menjalankan program 100 hari kerja yaitu Launching Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) rujukan Wamena dengan RSUD Timika
terkait pasien yang tidak bisa dirawat di RSUD Nduga dan juga akan mengadakan Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT. PLN (Persero) serah terimakan aset aset Pemda kepada PLN sehingga fokus melayani penertiban jaringan menuju Nduga menyala 24 jam. (Redaksi)
0 Komentar