Jayapura, Papua Terbit,-Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Papua menyatakan komitmen penuh untuk mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, Mathius D. Fakhiri dan Aryoko Rumaropen (Mari-Yo), nomor urut 2, dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur Papua yang dijadwalkan berlangsung pada 6 Agustus 2025.
Ketua DPD PKS Papua, Heri Suprayitno, menegaskan bahwa seluruh kader PKS solid dari kabupaten dan kota di Papua telah dikerahkan untuk memenangkan pasangan Mari-Yo. Hal ini disampaikannya dalam Rapat Konsolidasi di Kantor DPW PKS Papua, Minggu (22/6/2025).
"Sebagai bagian dari strategi pemenangan, kegiatan ini diikuti oleh sekitar 120 koordinator kader dari total 570 kader yang terdata. Konsolidasi ini bertujuan untuk memastikan seluruh kader bergerak aktif di wilayah masing-masing, khususnya dalam pendistribusian dan pemasangan atribut kampanye,” ujarnya.
PKS Papua menargetkan pendistribusian 100 paket atribut kampanye tahap pertama, yang akan dipasang di rumah-rumah kader dan masyarakat pendukung. Selanjutnya, bahan kampanye seperti brosur dan stiker juga akan disebarluaskan.
Menurut Heri, meskipun tidak semua pemilih merupakan simpatisan langsung PKS, pihaknya menargetkan perolehan minimal 15.000 suara dari total potensi 18.000 suara yang ada.
“Tidak semua pemilih adalah pendukung PKS, mungkin karena faktor caleg dari luar partai. Namun kami pastikan seluruh caleg dan struktur PKS bekerja untuk kemenangan pasangan Mari-Yo,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPW PKS Papua, Suherman, menyampaikan bahwa seluruh struktur partai dari tingkat provinsi hingga kabupaten /kota termasuk pejabat publik yang berasal dari PKS, telah diberikan instruksi untuk bekerja maksimal dalam mendukung pasangan Mari-Yo.
“Kami telah bergerak di berbagai daerah, seperti Kabupaten Jayapura, Keerom, Biak, Serui, Sarmi, dan lainnya. Kami terus menjaga basis pemilih dan memastikan seluruh pejabat publik PKS tetap aktif di lapangan, meski tanpa kehadiran langsung pasangan calon,” ungkap Suherman.
Ia menambahkan bahwa konsolidasi juga telah dilakukan di wilayah Biak, Supiori, Yapen, dan Waropen. “Hari Jumat lalu saya kembali ke Jayapura untuk memastikan seluruh struktur tetap solid,” tambahnya.
PKS Papua mengusung tiga strategi utama untuk memenangkan Pilgub Papua 2025:
1. Menggerakkan pejabat publik untuk menjaga dan merawat basis dukungan.
2. Memastikan soliditas struktur partai dari DPW hingga tingkat ranting.
3. Mengaktifkan seluruh kader melalui strategi komunikasi langsung (direct selling) kepada masyarakat.
Ia menambahkan, strategi yang terstruktur dan kerja kolektif seluruh struktur partai, PKS optimistis pasangan Mathius D. Fakhiri dan Aryoko Rumaropen mampu meraih kemenangan dalam Pilgub Papua 2025,” pungkas Suherman.(Epen Ketaren)
0 Komentar