Toko Saga ke -20 Tanah Hitam di Resmikan Penuhi Kebutuhan Ekonomi Warga dan Peluang Kerja OAP

 


Jayapura, Papua Terbit,- Wakil Wali Kota Jayapura secara resmi meresmikan pembukaan Toko Saga Tanah Hitam, yang menjadi gerai ke-20 dari jaringan ritel lokal Saga Grup. 

Kehadiran toko baru ini mendapat apresiasi dari Pemerintah Kota Jayapura, yang menilai langkah tersebut dapat memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian kota Jayapura terutama di tengah situasi ekonomi nasional yang melambat.

Wakil Wali Kota Jayapura Rustan Saru menyampaikan rasa terima kasih kepada manajemen Saga Grup atas komitmennya berinvestasi di Kota Jayapura, meskipun tantangan ekonomi sedang dihadapi.

“Di tengah kondisi ekonomi yang melambat, Saga Grup tetap berani berinvestasi dengan membuka toko baru di Tanah Hitam. Langkah ini mendapat apresiasi dari pemerintah, karena berdampak positif pada perekonomian lokal,” ungkapnya.

Kata Rustan, pembukaan Toko Saga Tanah Hitam diharapkan mempermudah akses masyarakat terhadap kebutuhan pokok dan produk sehari-hari. Selain itu, kehadiran toko ini juga membuka peluang kerja bagi masyarakat setempat, terutama bagi putra-putri daerah dan Orang Asli Papua (OAP). Pemerintah kota juga mengatur regulasi yang mewajibkan perusahaan untuk merekrut tenaga kerja lokal sebanyak 10% hingga 30%, tergantung kemampuan perusahaan.

“Pemerintah sangat mendukung langkah ini karena selain menciptakan lapangan kerja, toko ini juga akan memberikan dampak positif terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Kami juga memiliki program untuk memberikan ruang bagi pelaku UMKM lokal untuk memasarkan produk mereka di etalase Saga,” tambahnya.

Dalam rangka memperkuat identitas budaya lokal, Pemerintah Kota Jayapura berencana mulai tahun 2026 menerapkan penggunaan atribut adat Papua dalam pelayanan publik, seperti topi adat bagi pria dan tusuk konde bagi wanita. Langkah ini bertujuan untuk melestarikan kearifan lokal dan mendukung pengembangan ekonomi produk UMKM daerah.

General Manager Saga Grup, Harris Manuputty, menjelaskan bahwa pembukaan toko baru ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk menjangkau pasar yang lebih luas dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

“Lokasi Toko Saga Tanah Hitam sangat strategis dan telah direncanakan sejak lama. Kami menghadapi tantangan baru dengan adanya kompetisi dari ritel nasional, namun kami tetap percaya diri dengan strategi yang kami jalankan,” ujar Harris.

Saga Grup, yang memiliki visi "Melayani Lebih Dekat, Lebih Lengkap," berencana untuk terus melakukan ekspansi ke wilayah lain, termasuk Kabupaten Jayapura dan Koya Timur.

Harris juga menambahkan bahwa saat ini Toko Saga Tanah Hitam telah mempekerjakan tujuh tenaga kerja asli Papua dan berkomitmen untuk menambah jumlah tenaga kerja lokal seiring dengan evaluasi ke depan.

“Kami memprioritaskan tenaga kerja lokal, terutama mereka yang berdomisili di sekitar lokasi toko. Dari total 20 toko Saga, baru sekitar satu persen tenaga kerja kami yang merupakan OAP. Namun, kami telah menetapkan kebijakan baru: setiap karyawan yang keluar akan digantikan oleh tenaga kerja asli Papua,” pungkasnya.

Dengan diresmikannya Toko Saga Tanah Hitam, diharapkan sinergi antara dunia usaha dan masyarakat dapat semakin kuat, serta dapat membuka lapangan kerja baru, meningkatkan PAD, dan memperkuat identitas budaya lokal di tengah perkembangan ekonomi Kota Jayapura.(Epen/Alex)


Posting Komentar

0 Komentar