Jayapura, Papua Terbit,-Pemerintah Kota Jayapura melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah berupaya memberikan sosialisasi dan pelatihan mencegah bencana kebakaran yang terjadi di tahun belakangan ini di kota Jayapura.
Untuk mencegah dan mengurangi bahaya resiko kebakaran, pemerintah kota Jayapura melakukan sosialisasi dan pelatihan mitigasi bencana kebakaran yang berlangsung di aula Kantor Distrik Abepura,Kamis(2/5/24)
Kepala BPBD Kota Jayapura Asep Khalid di Jayapura, mengatakan Kota Jayapura merupakan salah satu daerah yang rawan terjadinya bencana gempa bumi maupun kebakaran.
Selain itu tutur Asep, bukan hanya kebakaran,sering juga terjadi banjir, dan longsor, tetapi juga antisipasi tsunami,kami mempunyai kewajiban untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat supaya mereka bisa memitigasi bencana.
Menurut Asep sosialisasi dan pelatihan bencana kebakaran dilaksanakan supaya masyarakat setempat bisa melakukan manajemen risiko terhadap bencana, terutama kebakaran baik perumahan maupun hutan.
"Kami harap melalui kegiatan ini masyarakat bisa memahami bagaimana penanganan bencana," ujarnya.
Dia menjelaskan bencana kebakaran sering terjadi Kota Jayapura. Pada tahun 2023, lanjutnya, terjadi 93 kebakaran dan awal tahun 2024 sudah 66 kasus kebakaran.
"Kami harus mencegah terhadap bencana kebakaran karena akan sangat berdampak terhadap pembangunan," kata Asep Khalid.
Dia menambahkan dengan melihat topografi Kota Jayapura yang berbatasan langsung dengan kawasan konservasi, maka dengan sendirinya pembangunan akan terkonsentrasi pada areal tertentu, salah satu Distrik Abepura
"jumlah penduduk di Distrik Abepura juga akan akan terus meningkat sehingga hal ini juga akan menyebabkan timbulnya kerawanan terhadap bahaya kebakaran sehingga kegiatan ini sangat penting dilakukan,”tukasnya
Asisten II Setda Kota Jayapura, Widhi Hartanti, membuka kegiatan, dalam sambutan Pj. Walikota Jayapura, Frans Pekey mengatakan distrik abepura dengan luas 157,7 kilometer persegi dengan jumlah penduduk berdasarkan sensus penduduk 2020 sebanyak 86.251 jiwa menjadi Distrik Abepura menjadi salah satu wilayah yang jumlah penduduk terbanyak.
“Sehingga dengan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi ini menyebabkan timbulnya kerawanan terhadap bahaya kebakaran,”tutupnya (Epen)
0 Komentar