Jayapura, Papua Terbit, – Dalam rangka memperingati (HUT) Karang Taruna Ke 65 Tahun di Tahun 2025. Karang Taruna Provinsi Papua menggelar kegiatan sosial, kegiatan ini bertempat di kampung Mosso, kegiatan ini sebagai bagian dari upaya memajukan pendidikan di SD Negeri Mosso, perbatasan Indonesia dan PNG, kegiatan tersebut berlangsung pada hari jumat (26/9/2025) Siang.
Kegiatan ini menghadirkan penyerahan bantuan berupa seragam sekolah, buku tulis, alat tulis, sepatu, dan makanan bergizi kepada 31 siswa yang memenuhi persyaratan Administrasi. Bantuan sosial ini merupakan program prioritas dari Ketua Umum Karang Taruna Republik Indonesia, Budi Satrio Joan Dono, dan mendapat dukungan langsung dari Menteri Sosial.
Ketua Karang Taruna Provinsi Papua Jhon Nehemis Mandibo menyampaikan, bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan keberadaan Karang Taruna sekaligus mendukung pembangunan pendidikan di SD Negeri Mosso.
"Kami dari SD Inpres Moso melakukan kegiatan Bakti Sosial sebagai bentuk kepedulian dan dukungan terhadap pendidikan anak-anak di daerah perbatasan Papua-PNG,"ungkap Jhon.
Kegiatan ini meliputi penyerahan bantuan berupa seragam sekolah, buku tulis, pulpen, sepatu, makanan, serta bantuan kesehatan kepada para penerima manfaat.
"Bantuan ini kami serahkan secara langsung kepada anak-anak sekolah yang membutuhkan. Kegiatan ini merupakan bagian dari program prioritas Ketua Umum Karang Taruna yang baru, Bapak Budi Satrio Joan Dono, yang didukung penuh oleh Menteri Sosial, Bapak Gosiple, serta kami dari Karang Taruna Provinsi Papua dan para pemuda setempat," kata Jhon.
Jhon mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Menteri Sosial, Pak Budi Satrio Joan Dono, serta seluruh pihak yang terlibat dalam kebijakan dan pelaksanaan program ini. Dengan adanya dukungan ini, kami dapat merealisasikan program sosial tepat sasaran yang langsung menyentuh para penerima Manfaat.
"Tujuan KegiatanTujuan utama kegiatan ini adalah memberikan pelayanan sosial yang selaras dengan visi dan misi Karang Taruna Republik Indonesia. Program ini diarahkan untuk mengintervensi bantuan sosial yang langsung menyentuh masyarakat, terutama di daerah perbatasan dan terpencil," ujarnya.
Jhon menyebut, tepat pada hari lahir Karang Taruna, kami mulai melaksanakan kegiatan ini secara serentak di semua provinsi di Indonesia. Penerima Manfaat Sebanyak 31 anak-anak sekolah di SD Inpres Moso, perbatasan Papua-PNG, menerima bantuan dari program Karang Taruna tahun ini.
"Penerima manfaat telah memiliki dokumen dan identitas yang memenuhi persyaratan kerja sama antara Karang Taruna dan Balai Sosial, Ke depan, kami akan terus mengupayakan dan menyalurkan bantuan berikutnya kepada para penerima manfaat lainnya," ucap Jhon.
Ia berharap Kolaborasi dari pihak pihak yang terkait ini kegiatan bantuan tersebut dapat menunjang kebutuhan anak-anak di perbatasan, khususnya di SD Inpres Moso, agar mereka dapat menggunakan buku tulis dan seragam sekolah dengan baik sebagai sarana belajar dan motivasi untuk tetap sekolah dan menyelesaikan Studi.
"Kami mendorong agar pemerintah, khususnya Walikota Jayapura, bersama Kementerian Sosial dan Karang Taruna, dapat terus berkolaborasi untuk melihat dan memenuhi kebutuhan dasar di daerah pinggiran, terutama di Kampung Mosso dan kampung-kampung lain, intervensi yang rutin dan tepat sasaran sangat diperlukan agar kebutuhan pendidikan dan sosial masyarakat di wilayah ini dapat terpenuhi dengan baik. Kami berharap kolaborasi yang telah terjalin dapat terus berjalan dengan baik demi kesejahteraan anak-anak dan masyarakat di daerah perbatasan Papua," harapan Jhon.
0 Komentar