Jayapura, Papua Terbit, – Dharma Wanita Persatuan Kota Jayapura kembali menggelar pertemuan rutin bulanan pada Oktober 2025, dengan agenda sosialisasi yang sangat penting tentang bullying dan pengaruh media sosial terhadap kehidupan keluarga, kegiatan ini bertempat di aula SGS kantor Walikota Jayapura, Jumat (24/10/ 2025) Siang.
Kegiatan ini diadakan sebagai upaya peningkatan pemahaman dan kewaspadaan bagi Anggota Dharma Wanita Persatuan Kota Jayapura terhadap tantangan yang dihadapi keluarga di era digital saat Ini.
Plt. Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Jayapura Grace Linda Y Marauje,.. S., Pd.,M,.. menjelaskan, bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk mendukung peran perempuan dan keluarga dalam membangun masyarakat yang harmonis dan Sehat.
"Kami berharap dengan adanya sosialisasi ini, para anggota dapat membawa pemahaman yang lebih baik ke dalam keluarga masing-masing dan menjadi agen perubahan di lingkungan sekitar,”ujar Linda.
Dharma Wanita Persatuan Kota Jayapura sangat bersyukur atas materi yang disampaikan oleh Bapak Jack, yang memberikan panduan bagaimana mencari solusi atas masalah bullying yang saat ini terjadi di sekolah-sekolah di Kota Jayapura, dan dampak bullying sangat mengganggu proses belajar mengajar bagi anak-anak maupun guru di Sekolah.
"Kegiatan sosialisasi ini berlangsung dari pagi hingga siang hari dengan antusiasme yang sangat besar dari para peserta. Dan bagi yang tidak hadir, kami sangat menyayangkan karena kegiatan ini bersifat terbuka untuk seluruh anggota Dharma Wanita di Kota Jayapura," ucap Linda.
Lebih lanjut Linda menegaskan, bahwa keluarga adalah basis utama dan utama dalam pembentukan karakter anak, seperti yang disampaikan oleh Bapak Jack, jangan biarkan anak meninggalkan rumah dalam keadaan yang tidak baik. Idealnya, anak pergi ke sekolah dalam keadaan damai, bahagia, dan penuh semangat agar dapat terhindar dari pengaruh negatif yang bisa merusak Pikirannya.
"Selain itu, peran keluarga juga sangat penting untuk menjadikan rumah sebagai tempat terbaik bagi anak dalam belajar menggunakan media sosial secara bijak, seperti yang disampaikan oleh Bapak Dev,"ungkap nya.(Alex)


0 Komentar