Pemkot Jayapura Bekali Warga 14 Kampung ikut Pelatihan Desa Wisata Berbasis Masyarakat

 


Jayapura,Papua Terbit,- Pemerintah Kota Jayapura melalui Dinas Pariwisata membekali warga 14 kampung di kota Jayapura mengikuti pelatihan penyusunan perencanaan dan pembangunan desa wisata berbasis masyarakat. 

Ketua panitia Marthen Luther Waichan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di bidang pariwisata, khususnya Orang Asli Papua (OAP), serta memberikan pengetahuan kepada masyarakat lokal tentang manfaat dan peluang pengembangan desa wisata.

"Sebanyak 40 peserta mengikuti pelatihan tersebut, terdiri dari perwakilan 14 kampung di Kota Jayapura serta pengelola destinasi dan pelaku usaha jasa pariwisata,"ucapnya

Dikatakan, pemerintah kota Jayapura berkomitmen agar 40 peserta ini mampu merencanakan, membangun, dan mengelola desa wisata yang mandiri, berdaya saing, serta memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat.

Sementara itu, Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kota Jayapura, Frederik Awarawi, dalam sambutannya mewakili wali kota Jayapura menyampaikan bahwa pelatihan ini diharapkan mampu memperkuat peran masyarakat dalam merencanakan serta melaksanakan pembangunan desa wisata secara berkelanjutan.

 “Melalui pelatihan ini, diharapkan seluruh peserta dapat bersama-sama menyusun perencanaan dan pembangunan desa wisata berbasis masyarakat, sehingga mampu mendorong kemajuan sektor pariwisata di Kota Jayapura,” ujar Awarawi.

Ia menambahkan, pengembangan desa atau kampung wisata harus dilakukan dengan sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat, dengan tetap berlandaskan pada kearifan lokal. 

Awarawi berharap pelatihan ini dapat menjadi langkah konkret dalam memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat untuk memajukan desa wisata di Kota Jayapura hingga dikenal di tingkat nasional bahkan internasional.

“Melalui kolaborasi dan semangat kebersamaan, kita optimistis desa wisata di Kota Jayapura dapat berkembang menjadi destinasi unggulan yang berdaya saing tinggi,” tutupnya.(Epen Ketaren)






Posting Komentar

0 Komentar