Jayapura, Papua Terbit,-Ondofolo Kampung Waena menggelar sosialisasi wawasan kebangsaan bagi masyarakat adat di Kampung Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura, Papua, pada Senin (13/11/2025).
Kegiatan ini bertujuan memperkokoh persatuan dan kesatuan masyarakat adat serta menumbuhkan semangat nasionalisme di tingkat kampung.
Sosialisasi ini dihadiri oleh tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda, dan masyarakat Kampung Waena digelar di kediaman Ondofolo Kampung Waena.
Tak hanya sosialisasi, warga kampung Waena pun diberikan bantuan paket sembako dari Presiden Prabowo yang diserahkan oleh Ondofolo.
Ondoafi Kampung Waena, Richard Ohee, dalam sambutannya, ia menyampaikan pentingnya kegiatan sosialisasi sebagai upaya menumbuhkan semangat kebersamaan dan cinta tanah air.
"Hari ini bukan hanya tentang melakukan kegiatan sosialisasi, tetapi juga tentang menumbuhkan semangat kebersamaan, kepedulian, dan cinta terhadap tanah air," ujar Ohee.
Ia menjelaskan bahwa, kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen masyarakat adat untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan yang dimulai dari kampung.
"Nilai-nilai nasionalisme tidak dapat dicapai hanya dengan kata-kata, tetapi harus diwujudkan melalui tindakan nyata, salah satunya dengan mempererat solidaritas di antara masyarakat dan ikut berkontribusi dalam menjaga ketertiban di lingkungan kampung," tegasnya.
Ohee menyoroti pentingnya wawasan kebangsaan sebagai dasar kemajuan bangsa.
"Kami menyadari bahwa wawasan kebangsaan dan jiwa nasionalis merupakan dasar dari kemajuan bangsa. Ketika masyarakat memiliki nilai kepedulian yang tinggi, maka akan menumbuhkan sifat kekeluargaan yang dapat mempererat persatuan antar masyarakat," katanya.
Ondoafi juga menekankan pentingnya penanaman nilai persatuan kepada generasi muda.
"Generasi muda, anak-anak kita perlu belajar tentang nilai persatuan agar dapat bersatu untuk bersama membangun tanah Papua menjadi lebih maju lagi," ungkapnya.
Ohee juga mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung program pemerintah dan terus menjaga kampung tetap aman dan damai.
"Mari kita jadikan Kampung Waena sebagai contoh kampung yang memiliki nilai persatuan dan kesatuan antar masyarakat. Kampung yang menjadi teladan bagi kampung-kampung lain di Papua. Semoga Tuhan senantiasa memberkati setiap niat baik dan kerja keras kita semua. Mari perkokoh persatuan dan kesatuan dari kampung," pungkas Ohee.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Barisan Merah Putih (BMP) RI Kampung Waena, Kostan Modouw, menyampaikan materi tentang wawasan kebangsaan.
Ia menyebut bahwa Indonesia adalah bangsa yang majemuk namun dipersatukan oleh Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.
"Wawasan kebangsaan adalah cara pandang yang mendahulukan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi atau kelompok. Dengan wawasan kebangsaan, kita menjaga persatuan, menumbuhkan cinta tanah air, dan memperkuat gotong royong di Kampung Waena," jelas Modouw.
Ia menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi saat ini, seperti penyebaran berita bohong (hoaks), perpecahan, dan menurunnya kebersamaan.
"Karena itu, kegiatan ini penting untuk mengingatkan bahwa Indonesia kuat jika kita bersatu," tegasnya.
Modouw mengajak seluruh warga untuk menjadikan kegiatan ini sebagai momentum memperkuat semangat kebangsaan.
"Mari jadikan kegiatan ini momentum untuk memperkuat semangat kebangsaan dan komitmen kita terhadap NKRI. Setiap warga negara bertanggung jawab menjaga keamanan dan menolak paham yang memecah belah bangsa," pintanya.
Ia juga mengajak warga terus menjaga persaudaraan dan memperkuat gotong royong. "Mari terus menjaga persaudaraan, memperkuat gotong royong, dan bersama membangun Papua yang maju dan sejahtera dalam NKRI," pungkasnya.
Salah seorang ibu mewakili warga Kampung Waena, Beti Modouw, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto beserta pemerintah pusat dan Provinsi Papua atas perhatian kepada masyarakat kampung.
"Terima kasih dengan adanya sosialisasi ini. Kami masyarakat bersyukur bisa mendapatkan bantuan secara langsung dari Bapak Presiden. Sebelumnya kami mengucapkan banyak terima kasih untuk apa yang Bapak lakukan buat masyarakat di kampung ini," ujar Beti.(Redaksi)
0 Komentar