Jayapura,Papua Terbit,—Wakil Ketua Tim Koalisi Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Nomor Urut 2, Dr. Kenius Kogoya, S.P., M.Si., memberikan klarifikasi terkait tudingan yang dialamatkan kepada Penjabat (Pj) Gubernur Papua yang dianggap mengendorse salah satu pasangan calon saat melakukan kunjungan kerja ke sejumlah daerah di Papua jelang PSU (Pemungutan Suara Ulang) Pilgub Papua.
Dalam keterangannya, Kenius menegaskan bahwa kehadiran Pj Gubernur dalam kunjungan tersebut merupakan tugas kenegaraan untuk memastikan pelaksanaan PSU berlangsung secara jujur, adil, damai, dan demokratis.
"Kunjungan Pj Gubernur adalah bagian dari tanggung jawab beliau sebagai kepala daerah. Beliau tidak pernah menyebut nama calon manapun dalam pernyataannya. Apa yang beliau sampaikan hanyalah ajakan kepada masyarakat untuk memilih pemimpin yang membawa damai, kesejahteraan, dan kemajuan bagi Papua, dan juga mengajak masyarakat agar tidak golput saat PSU tanggal 6 Agustus 2025” ujar Kenius Kogoya di Jayapura, Senin (4/8/2025).
Menurut Kenius, tudingan yang menyebut Pj Gubernur tidak netral dan mengendorse pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua nomor urut dua, Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen (Mariyo) adalah narasi yang dibangun secara berlebihan dan tidak sesuai fakta. Ia meminta pihak-pihak terkait untuk tidak menyebarkan hoaks maupun opini provokatif, terlebih di masa tenang.
"Jangan menuduh tanpa dasar. Mari kita jaga masa tenang ini dengan saling menghormati. Kalau tidak siap kalah, jangan ikut bertarung. Demokrasi itu soal pilihan dan kedewasaan,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa masyarakat Papua ini sudah cerdas, mereka juga membutuhkan pemimpin provinsi ini ke depandepan yang bisa memberikan harapan baru dan masa depan yang lebih baik.
“Papua adalah tanah damai, tanah keberagaman. Pemimpin yang dibutuhkan adalah mereka yang mampu menciptakan stabilitas, membuka lapangan kerja, menjaga keamanan, dan merangkul semua golongan. Jangan justru menyebar narasi konflik,” tegas Kenius.
Dalam penutup pernyataannya, Kenius menyampaikan keyakinannya bahwa sosok Matius Fakhiri sebagai calon Gubernur Papua dapat menjadi jawaban atas harapan masyarakat Papua.
"Seperti yang tertulis dalam Injil Matius 5:9, 'Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah.' Saya yakin, Bapak Matius adalah sosok yang akan membawa damai dan kesejukan bagi Papua, jadi apa yang dituliskan dalam Matius itu betul adanya bahwa Matius adalah solusi untuk jawaban papua untuk membawa damai,"pungkasnya (VN)
0 Komentar