Jayapura, Papua Terbit,- Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua melakukan audit terhadap kinerja PT Air Minum Jayapura Robongholo Nanwani (Perseroda) pada 10 September 2025
Direktur Utama PT. AMJRN Entis Sutisna menyatakan berdasarkan hasil pemeriksaan BPKP Papua perusahaan memperoleh predikat opini kinerja keuangannya berada dalam kondisi baik dan sehat berdasarkan audit terbaru tahun buku 2024.
Kepada awak media Papua Terbit di ruang kerjanya, Audit penilaian BPKP dilakukan mengacu pada Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 47 Tahun 1999 tentang Pedoman Penilaian Kinerja Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM)tahun 2024 naik menjadi 61,80 atau meningkat sebesar 0,52 poin.
"Dari hasil indikator penilaian BPKP, kinerja perusahaan menunjukkan peningkatan memiliki kondisi kinerja baik Pada tahun 2023, nilai kinerja perusahaan tercatat 61,28, dan meningkat pada tahun 2024 menjadi 61,80 atau meningkat sebesar 0,52 poin,"ujar Entis,Senin(13/10/25)
Menurutnya, peningkatan ini menunjukkan adanya perbaikan dalam tata kelola dan operasional perusahaan, meskipun masih terdapat beberapa catatan yang perlu diperhatikan
Meski demikian, BPKP Papua mencatat masih terdapat sejumlah aspek yang perlu ditingkatkan, di antaranya tingginya angka kehilangan air akibat sambungan liar serta kerusakan jaringan pipa di area sumber air Entik di sebabkan karena oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab.
Selain itu, pengelolaan piutang pelanggan rekening air juga masih menjadi catatan perhatian utama.
Berdasarkan data perusahaan, Tutur Entis, rata-rata pembayaran rekening air pelanggan pada tahun berjalan 2025 mencapai 87 persen, sementara 13 persen pelanggan masih menunggak pembayaran. Dari sisi bulanan, tercatat sekitar 60 persen pelanggan membayar rekening air secara rutin dan tepat waktu.
BPKP Papua merekomendasikan agar PT Air Minum Jayapura Robongholo Nanwani lebih optimal dalam mengelola piutang serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk membayar rekening air secara tertib.
“Upaya peningkatan kedisiplinan pelanggan sangat penting agar tunggakan piutang dapat terus berkurang atau menurun” tambahnya.
Dengan hasil penilaian yang positif tersebut, Direktur Utama,Direktur lainnya, maupun pimpinan cabang dan staff melakukan evaluasi kinerja tahun 2024 melalui forum diskusi yang melibatkan tim audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua.
Entis menambahkan PT Air Minum Jayapura Robongholo Nanwani (Perseroda) terus berupaya memperbaiki aspek operasional yang masih menjadi catatan, demi peningkatan distribusi pelayanan air bersih bagi masyarakat Kota dan Kabupaten Jayapura.(Epen Ketaren)
0 Komentar