Universitas Ottow Geissler Papua Gelar Pelatihan Evaluator Mutu Internal Kolaborasi 7 Perguruan Tinggi

  


Jayapura, Papua Terbit,- Universitas Ottow Geissler Papua (UOGP)  menggelarnya peningkatan mutu pendidikan tinggi di Tanah Papua berkolaborasi dengan tujuh(7)perguruan tinggi melalui program Hibah Pembinaan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dari Direktorat Jenderal Belmawa Kemdikbudristek.

Pemateri dari tim kerja penjamin mutu Dirjen Dikti  Prof.Dr.I., Hartanto Nugroho,M.Agr mengenai evaluasi pemenuhan standar.

"Tujuh perguruan tinggi yang tersebut tergabung dalam  Kelompok 26 Jayapura di ikuti sebanyak 70 peserta,"

Hal ini di sampaikan Ketua penyelenggara kegiatan, Reni Koibur, S.Si., M.Csi.,berlangsung di Hotel Horison Kotaraja, Senin(6/10/25//)

Reni Koibur menjelaskan ,pelatihan yang digelar secara luring ini, terdiri atas kepala penjaminan mutu, dekan, dosen, hingga staf akademik. Pelatihan tersebut menjadi momentum penting untuk memperkuat implementasi sistem penjaminan mutu di perguruan tinggi, sekaligus menyiapkan auditor internal yang tersertifikasi.


Reni menyebutkan perguruan tinggi peserta meliputi Universitas Ottow Geissler Papua, Institut Teknologi dan Bisnis Karya Pembangunan Papua, Institut Swadiri, Universitas 10 November Papua, Sekolah Tinggi Filsafat Teologi GKI Izaak Samuel Kijne Jayapura, Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Silas Papare, serta Universitas Papua.

kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian hibah senilai sekitar Rp400 juta yang difokuskan untuk memperkuat sistem mutu pendidikan tinggi di wilayah Papua.

“Kami sudah melaksanakan penandatanganan kerja sama antar tujuh perguruan tinggi dan revisi perangkat SPMI. Kegiatan pelatihan ini menjadi tahap ketiga, di mana peserta akan mengikuti ujian sertifikasi untuk menjadi auditor internal,” jelas Reni.

Ia menegaskan, hanya peserta yang lulus ujian dan memperoleh sertifikat auditor yang berhak melakukan audit lintas perguruan tinggi. Langkah ini menjadi kunci bagi peningkatan standar akreditasi dan tata kelola kampus di wilayah timur Indonesia.

Menurutnya,Universitas Ottow Geissler Papua menargetkan seluruh 11 program studi yang dimilikinya dapat mencapai akreditasi unggul dalam beberapa tahun ke depan. Saat ini, tiga program studi telah meraih predikat “Baik Sekali”, termasuk Program Studi Sistem Informasi yang baru naik peringkat.

 “Melalui program ini, kami ingin memastikan sistem penjaminan mutu tidak hanya menjadi dokumen administratif, tetapi benar-benar diterapkan untuk menghasilkan pendidikan berkualitas dan kompetitif,” tegas perwakilan UOGP.

Dengan pelatihan ini, Universitas Ottow Geissler Papua tidak hanya memperkuat posisi sebagai kampus pembina mutu di wilayah timur, tetapi juga menjadi motor penggerak peningkatan akreditasi dan kualitas pendidikan tinggi di Papua.(Epen Ketaren)



Posting Komentar

0 Komentar