Jayapura, Papua Terbit, - Pemerintah Kota Jayapura secara resmi melepas keberangkatan 302 jamaah haji untuk menunaikan ibadah suci di Tanah Suci Mekah,berlangsung di Asrama Haji Kotaraja-Jayapura,Selasa(6/5/25)
Wakil Walikota Jayapura, Rustan Saru, mengatakan bahwa pemerintah daerah memberikan dukungan kepada para jamaah, di antaranya berupa tiket transportasi Jayapura-Makassar dan seragam haji.
"Ini adalah bagian dari janji politik kami, sebagai bentuk cinta dan perhatian pemerintah kepada masyarakat," ujar Rustan
Sebelum keberangkatan, Rustan berpesan agar seluruh jamaah memiliki niat yang tulus dalam ibadah ke tanah suci Mekah.
"Saya pesan jamaah menjaga kesabaran, serta meningkatkan ketakwaan. "Agar ibadah berjalan dengan baik dan tenang tanpa gangguan, karena ini adalah perjalanan spiritual untuk menghadap Allah SWT," tegasnya.
Ia juga mengingatkan jamaah untuk menjaga kesehatan dan stamina mengingat perjalanan yang cukup panjang.
"Pemerintah meminta seluruh jamaah untuk saling menjaga, mempererat persaudaraan, menjaga kekeluargaan dan persatuan. Jangan saling menyakiti satu sama lain," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jayapura, Ani Matdoan menambahkan, pihaknya berharap para jamaah semakin mandiri dalam menjalankan ibadah. "Kami sudah melaksanakan manasik haji sebagai bimbingan agar para jamaah memahami tata cara dan pelaksanaan haji dengan baik," tuturnya.
Keberangkatan jamaah haji dari Kota Jayapura dijadwalkan pada 17-18 Mei menuju Makassar, sebelum bertolak ke Arab Saudi pada 19 Mei. Para jamaah telah mendapatkan pembinaan baik di Indonesia maupun akan dibimbing setibanya di Tanah Suci.
"Kami berharap jamaah tetap kompak, menjaga kebersamaan, membangun hati yang sabar, saling melindungi dan membantu, sehingga seluruh jamaah dapat berangkat dan kembali dengan selamat," pungkasnya.
Ia menambahkan lagi, untuk tahun ini, kuota jamaah haji Kota Jayapura sebanyak 302 orang, termasuk 19 jamaah lanjut usia. Usia jamaah tertua tercatat 80 tahun, sedangkan jamaah termuda berusia 20 tahun. Mayoritas jamaah berusia sekitar 53 tahun. Keberangkatan ini menjadi bagian dari pelaksanaan rukun Islam kelima bagi umat Islam yang mampu secara fisik, mental, dan finansial.(Epen Ketaren)
0 Komentar