Jayapura, Papua Terbit – Pemerintah Kota Jayapura melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan memberikan Anugerah Kebudayaan Kota Jayapura 2025 kepada sejumlah individu dan komunitas yang dinilai berkontribusi luar biasa dalam pelestarian serta pengembangan seni dan budaya
Dari 14 kampung di Kota Jayapura, Kampung Skouw Yambe terpilih sebagai penerima penghargaan kategori Masyarakat Adat. Penyerahan anugerah berlangsung di salah satu hotel di Kota Jayapura, Rabu (20/8/2025).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura, Rocky Bebena, menyampaikan bahwa anugerah kebudayaan ini diberikan kepada masyarakat, lembaga, maupun individu yang memenuhi kriteria penilaian,
"Kriteria penilaian di antaranya pelestari, pelopor dan pembaru, maestro seni tradisi, anak atau remaja, media, hingga masyarakat adat,"
“Peserta yang terpilih sesuai kriteria akan menerima sertifikat, plakat, dan dana pembinaan. Penerima Anugerah Kebudayaan Kota Jayapura juga akan mewakili kota ini ke tingkat provinsi hingga nasional,” ujarnya.
Rocky menambahkan, tim penilai Anugerah Kebudayaan Tahun 2025 bersifat independen, terdiri dari perwakilan OPD, praktisi, akademisi, dan pakar kebudayaan. Ia juga mengapresiasi seluruh pihak yang mendukung terselenggaranya kegiatan tersebut.
Penerima Anugerah Kebudayaan Kota Jayapura 2025:
Kategori Masyarakat Adat: Kampung Skouw Yambe
Kategori Budayawan & Pelestari Bahasa: Ema Awinero, Theresia Haay
Kategori Pengrajin Gerabah, Kayu, dan Batu: Popi Pui
Kategori Seniman: Daniel Mano, Theo Yepese
Kategori Vocal Group: Masayori
Sanggar Seni Budaya: Iselee Faa
Kategori Pemuda Penggerak: Nelson Haay
Kategori Media: Cepos
Tak Lupa Rocky menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung terselenggaranya anugerah kebudayaan kota Jayapura tahun 2025.
Sehingga melalui pemberian anugerah kebudayaan pemerintah Kota Jayapura berharap pelestarian dan pengembangan kebudayaan dapat semakin diperkuat serta memberikan manfaat bagi masyarakat luas.(Epen Ketaren)
0 Komentar