Jayapura, Papua Terbit,-Tim Gema Sinode Paroki Kristus Juruselamat Kotaraja, Keuskupan Jayapura, membekali kaum muda katolik dengan pelatihan jurnalistik dasar selama dua hari, (26–27/7/2025), berlangsung di gedung pastoran lama Paroki Kristus Juruselamat Kotaraja.
Kegiatan yang difasilitasi oleh Seksi Komunikasi Sosial (Komsos) Dewan Pastoral Paroki (DPP) ini diikuti oleh belasan peserta muda dari berbagai lingkungan paroki.
Pelatihan ini bertujuan membekali generasi muda dengan keterampilan dasar jurnalistik dan pemanfaatan media digital sebagai sarana pewartaan.
Peserta jurnalistik Anggie Gratia menyampaikan dirinya menulis sebuah narasi pemberitaan dengan judul Bangun Generasi Muda Melek Media.
"Terima kasih dan apresiasi kepada penyelenggara dan pemateri.Kami mendapatkan banyak pengetahuan baru, terutama teknik pengambilan gambar, penyusunan narasi visual, serta praktik langsung mengedit video dengan tema Sinode Keuskupan Jayapura,” ujarnya.
Di katakan, pelatihan hari pertama, menghadirkan Yulika Anastasia dan Jeane Marien sebagai pemateri yang membawakan materi videografi dan pengenalan editing video, materi hari kedua difokuskan pada dasar-dasar jurnalistik seperti penulisan berita dengan materi yang dibawakan oleh Roberth Hendi dan Roberthus Yewen.
Gratia mengakui sebelumnya mengetahui secara garis besar terkait penggunaan kamera di gereja paroki Kristus Juruslamat lewat live streaming dan sempat belajar editing lewat laptop namun dirinya tidak lebih serius.
"Disini kami pelatihan mempelajari lebih mendalam teknik pengambilan gambar yang baik,mengedit video pakai Hp,"
"Kami belajar teknik dasar pengambilan gambar, penyusunan narasi visual, serta praktik langsung mengedit video menggunakan perangkat sederhana dengan tema Sinode Keuskupan Jayapura,"Ujarnya
Di tempat yang sama, peserta jurnalistik Michelle Chandra, mengaku mendapatkan banyak manfaat dari kegiatan tersebut. “Saya memperoleh pengetahuan baru mengenai jurnalisme dan videografi yang sangat berguna untuk mendukung kegiatan Orang Muda Katolik (OMK) di kombas kami,” ungkapnya.
Sementara itu, Roberthus Yewen menyampaikan materi pelatihan jurnalistik pada prinsip-prinsip jurnalisme, teknik penulisan berita, serta pentingnya etika dalam penyampaian informasi.
“Diharapkan kegiatan pelatihan jurnalistik dasar ini menjadi langkah awal bagi peserta untuk menjadikan menulis sebagai kebiasaan yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Roberth Yewen.
Wakil Ketua Tim Gema Sinode Paroki, Yulius Palumpun, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari tindak lanjut program Gema Sinode untuk mendorong partisipasi kaum muda dalam karya pewartaan Gereja. “Kami berharap setelah pelatihan ini, para peserta memiliki kemampuan dasar di bidang jurnalistik,” ujarnya.
Dengan terselenggaranya pelatihan ini, diharapkan keterampilan yang diperoleh peserta dapat terus dikembangkan bagi kehidupan Gereja di Paroki Kotaraja, khususnya dalam menyuarakan karya pelayanan umat melalui media yang kreatif dan bertanggung jawab.(Anggie Gratia)
0 Komentar